
Sumber : Unsplash.com
Setiap tahun, trend selalu menjadi hal yang dianut dalam berbagai hal. Saat ini kita sudah menjalani setengah dari tahun 2022. Telah banyak trend yang diprediksi sebelum memasuki tahun ini. Hal ini termasuk trend branding dan marketing untuk bisnis.
Belum terlambat bagi pemilik bisnis seperti kamu untuk menerapkan trend branding ini. Ingin tahu apa saja? Mari kita simak lima poin di bawah ini!
Branding yang Humanis, Inklusif, dan Membawa Isu Penting
Pada tahun 2022, trend branding yang dekat dengan konsumen cukup diminati. Branding yang humanis dan inklusif akan membangun hubungan yang kuat dengan konsumen dan membangun kesetiaan konsumen.

Sumber : Pexels.com
Salah satu caranya adalah dengan membalas komentar, maupun membuat lelucon tanpa menyinggung isu sensitif agar konsumen merasa dekat. Sebaliknya, bawalah isu-isu positif yang akan membuat dunia menjadi lebih baik. Dengan menunjukkan kepedulian tersebut, tentu konsumen juga ikut memperhatikan produk kita!
Branding Tanpa Merek
Branding tanpa menunjukkan merek adalah salah satu cara branding yang anti mainstream. Produkmu dapat menggunakan unique selling point yang dimiliki sebagai citra dibandingkan identitas visualnya.

Sumber : Unsplash.com
Sayangnya, cara ini cukup tricky bagi brand yang belum terkenal dan kurang memiliki reputasi brand di masyarakat. Untuk itu kamu harus pintar-pintar menggunakan cara ini jika ingin menggunakannya untuk kampanye!
Branding yang Monogram

Sumber : Unsplash.com
Kesan minimalis dan premium membuat produkmu terlihat spesial di mata konsumen. Dari sisi visual, menyatukan dua atau lebih inisial brand dalam satu simbol juga memberikan pesan kuat. Tidak hanya itu, visual juga dapat disisipkan di berbagai tempat sehingga menunjukkan sisi fleksibel dari sebuah merek.
Nostalgic Branding
Cara lain dalam branding yang akan menjadi trend di tahun 2022 adalah nostalgic branding. Umumnya kampanye ini akan dipilih oleh perusahaan dengan merek yang lama berdiri. Kampanye ini ingin menunjukkan bahwa brand tersebut menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

Sumber : Unsplash.com
Dampaknya adalah kedekatan emosional yang kuat antara brand dan konsumen. Kampanye ini juga dilakukan oleh Burger King yang membuat desain logo baru menyerupai logo mereka di tahun 90an dulu.
Disruptive Branding

Sumber : Unsplash.com
Di tahun 2022, branding dengan desain yang terlihat berantakan atau acak-acakan dan terlihat amatiran akan meningkatkan strategi branding. Hal ini untuk menunjukkan sisi lain dari brand personality ke konsumen atau audiens. Namun, untuk menggunakan cara ini kamu juga harus memperhatikan value yang diusung oleh brandmu!
Topical Branding

Sumber : Pexels.com
Mengangkat topik yang populer bagi masyarakat juga merupakan trend branding di tahun 2022. Melalui topik tersebut produk menjadi terlihat lebih relevan dan dapat menarik perhatian konsumen. Apabila kamu ingin menggunakan strategi ini, pilihlah topik yang tidak menimbulkan kontroversi ya!
Baca juga tentang strategi marketing di sini.
Itu dia enam trend branding di tahun 2022. Jika kamu masih belum mengaplikasikan salah satunya, kamu bisa coba di paruh tahun ini. Pastikan value produkmu dan strategi brandingmu sesuai ya! Selamat mencoba~